Hight Light Internasional
Manchester United Harus Menerima Kekalahannya dari Leicester City
Hallo Sobat Olahraga, Sportin World kali ini akan menyuguhkan berita mengecewakan buat para fans Setan Merah nih. Untuk para fans dimohon untuk bersabar dan tetap kuat ya dalam membaca artikel ini. Senin (22/3) dini hari WIB, berlangsung pertandingan football antara Manchester United vs Leicester City yang terjadi di King Power Stadium. Pertandingan tersebut harus menyingkirkan Manchester United di perebutan tiket untuk semi Final piala FA, dengan skor akhir 3-1 untuk kemenangan Leicester City.
Pada babak pertama Manchester United masih sanggup menahan imbang Leicester City dengan skor 1-1. Leicester City unggul lebih awal lewat gol Kelechi Ihenacho di menit ke-24. Manchester United membalas lewat gol Mason Greenwood di menit ke-38.
Pada babak kedua, The Foxes unggul lebih cepat di menit ke-52 lewat aksi Youri Tielemans. Selanjutnya, Ihenacho kembali mencetak gol di menit ke-78. Leicester pun melangkah ke babak semifinal Piala FA menghadapi Southampton. Memang, Leicester City kalah tipis dalam penguasaan bola 48 persen berbanding 52 persen. Namun, Leicester City memang mampu tampil dominan. 11 Tembakan di layangkan, berbanding dengan 9 walau sama-sama shots on target-nya lima.
Leicester City juga bermain tanpa ampun. 14 Kali pelanggaran dilakukannya berbanding delapan. Pundit sepakbola yang sekaligus eks striker top di Liga Inggris, Alan Shearer begitu terpukau dengan penampilan Leicester City. Baginya, Leicester mampu mengungguli Manchester United di semua sektor lapangan.
"Leicester jauh lebih baik dari Manchester United, dari awal hingga akhir. MU tidak bisa mengatasi energi, kecepatan, dan menutup ruang Leicester di setiap posisi," katanya seperti dilansir dari BBC. "Kemenangan yang memang pantas buat Leicester City," sambungnya.
Hal senada juga diungkapkan pundit sepakbola sekaligus eks pemain Tottenham Hotspur, Jermaine Jenas. Baginya, Leicester layak diperhitungkan sebagai calon juara Piala FA musim ini. "Mereka terorganisir dengan baik, sulit dikalahkan, dan memiliki pemain-pemain cerdas di lapangan. Tidak akan ada tim yang mau melawannya," katanya.